Wednesday, January 03, 2007

Selembut Sutera, Sekuat Baja

Reza M. Syarief dalam karanya yang berjudul Life Exelent menceritakan, beberapa waktu lalu ia melakukan perjalanan dari Jawa Tengah ke Jakarta dengan menggunakan kereta api. Kebetulan ia duduk bersebelahan dengan seorang kakek. Ditengah perjalanan terjadi sebuah obrolan lepas antara Reza dengan si kake tadi.

Maua kemana mas,”? Tanya si kakek
Mau ke Jakarta ke,”jawab Reza.

Beberapa menit kemudian si kake bertanya lagi, Apakah kamu masih punya orang tua,”.

Reza pun menjawab kembali, “masih kek, memang kenapa,?Reza tanya balik.

Si kake pun manggut-manggut, sambil berkata kepada Reza, nak, nanti kalau kamu sampai di rumah, pertama kali yang harus kami lakukan adalah ambil air hangat ke dalam baskom lalu telapan kaki ibumu ke dalam baskom tersebut, dan cucilah kedua telapak kaki ibumu dengan bersih.

Awalnya Reza tidak mengerti apa yang sesungguhnya dikatakan oleh sang kakek, setelah si kake turun lebih awal, Reza masih memikirkan, apa maksud perintah si kakek tadi. Menjelang di stasiun barulah ia menyadari, maksud si kakek adalah, jika kita ingin berhasil, ingin sukses maka kita harus mampu mendekat dan menerjemahkan sebuah kekuatan yang tersembunyi, atau sering disebut Imposible Power.
Dalam diri sosok ibu ada sebuah kekuatan tersembunyi yang luar biasa dahsyatnya. Dan imposible power bukan hanya ada pada diri seorang ibi, namun pada diri kita masing-masing pun ada imposible power yang belum mampu kita keluarkan sehingga akan lebih bermanfaat.